Halaman

Kamis, 15 April 2010

Rene Descartes


Ide-ide bawaan dan substansi : Metode keraguan yang diperkenalkan Descartes telah menemukan cogito , yaitu kesadaran, pikiran atau subjektivas. Descartes menyebut pikiran tersebut sebagai ide bawaan yang sudah melekat sejak kita lahir kedunia ini atau dalam istilahnya disebut sebagai “res cogians”.
Descartes melanjutkan, bahwa dalam kenyataannya aku ini bukan hanya pikiran saja, melainkan bisa juga dilihat dan diraba, kejasmanianku ini bisa saja merupakan tipuan atau kesan yang telah menipu saya sejak lahir, namun demikian bukankah sudah sejak lahir itu pula kesan itu ada yang mana berarti kejasmanianku ini juga merupakan ide bawaan karena sudah terbawa sejak lahir.

Untuk menjelaskan maksudnya ini Descartes kemudian menyebutnya dengan istilah “res extensa” atau keluasan.

Merangkai cerita kejasmanian tersebut lalu kemudian Descartes menunjuk kepada dirinya sendiri dan mengatakan bahwa aku juga mempunyai ide tentang yang sempurna dan ide itu sudah ada didalam diriku dan sudah menjadi bawaanku. Kemudian tentang Tuhan, Tuhan juga merupakan ide bawaan.

Dalam masalah ide bawaan ini, Descartes secara ringkas mengatakan bahwa terdapat 3 buah ide bawaan, yaitu :

1. Ide tentang pikiran
2. Ide tentang keluasan (res extensa)
3. Ide tentang Tuhan

Sekarang yang menjadi pertanyaan adalah apakah ketiga ide itu hanya ada didalam pikiran kita saja atau adanya berada diluar pikiran?

Mengenai yang pertama, tentang ide pikiran Descartes mengatakan bahwa cogito erfo sum atau aku berpikir maka aku ada, yang artinya berpikir adalah merupakan suatu substansi atau suatu kenyataan yang berdiri sendiri atau dengan kata lain berpikir itu adalah jiwa itu sendiri.

Mengenai yang kedua, tentang keluasaan Descartes mengatakan, tidak mungkin Tuhan yang maha sempurna itu menipu kita tentang adanya kejasmanian, karenanya bisa dikatakan bahwa kematerian adalah juga merupakan sebuah substansi.

Mengenai yang ketiga, tentang Tuhan Descartes mengatakan ketika kita memiliki ide tentang Tuhan, maka Tuhan itu ada dan karena Tuhan ada maka adanya itu sendiri haruslah merupakan substansi ontologis. Dalam hal ini nampaknya Descartes sejalan dengan Anselmus

0 komentar:

Posting Komentar

A Good Reading © 2008. Design by :Yanku Templates Sponsored by: Tutorial87 Commentcute